Surabaya– KabarNet: Mantan Ketua GP Ansor Jatim, Drs H Choirul Anam, mengaku prihatin melihat ulah sebagian anggota Banser-Ansor yang semakin jauh dari tuntunan ulama NU. Pembakaran kalimat tauhid yang terjadi di Garut, Jawa Barat, menurutnya menandakan betapa Banser emosional, mudah diadu domba, tidak siap menghadapi perbedaan.
“Banser jangan menjadi jangkrik, warga NU tidak boleh menjadi jangkrik yang mudah diadu domba oleh kepentingan orang lain. Pembakaran kalimat tauhid, apa pun alasannya, ini sangat berbahaya. Ini menandakan ‘rendahnya’ kelas kita,” tegas Cak Anam panggilan akrabnya, Selasa (23/10/2018). Baca entri selengkapnya »
JOKOWIER, PEDAGANG PENGARUH, MACHIAVELIAN, RASIALIS DAN ISLAMOPHOBIA
Oleh: Natalius Pigai
Pemerintahan kepemimpinan Presiden Jokowi dan Jusuf Kalah sudah berlangsung 4 tahun lamanya. Apa yang dilakukan oleh pemerintah selama ini sudah dinilai secara paripurna, oposisi bertahan pada kritikan-kritikan yang tajam dan menohok, sementara partisan defensif. Karena itu tahun yang keempat ini tulisan ini difokuskan untuk menilai para pendukung pemerintah Kepemimpinan Jokowi yang saya beri nama Jokowier. Siapa saja yang dimaksud dengan Jokowier? Jokowier disini saya batasi pada Pejabat Pemerintah yang mengklaim diri orang-orang lingkaran dalam (iner sircle) Jokowi, Kerabat Penguasa, Pendukung Pemerintah baik Tim Sukses, Relawan. Namun tentu saja semua penjelasan berikut berbasis pada fakta peristiwa telah disuguhkan oleh media sebagai jendela bangsa. Ada yang terbukti, masih dalam proses hukum dan ada yang masih bersifat praduga tidak bersalah.Baca entri selengkapnya »
Jombang – KabarNet: Menyikapi sikap pengurus struktural PBNU yang telah menyeret organisasi NU ke kancah politik praktis dengan “mendukung” salah satu kontestan Pilpres 2019, akhirnya para dzurriyah (keturunan) tokoh-tokoh pendiri Nahdlatul Ulama (NU), turun gunung. Mereka menggelar halaqah penegakan khitthah NU 1926, di Dalem Kasepuhan, PP Tebuireng, Jombang, Rabu (24/10/2018).
Selain membentuk ‘Komite Khitthah’, ada tiga keputusan penting yang perlu disampaikan kepada warga NU, termasuk bagaimana menghadapi Pilpres 2019. Baca entri selengkapnya »
Jakarta – KabarNet: Majelis Ulama Indonesia (MUI) memastikan bendera dengan lafaz Tauhid yang dibakar oleh anggota Barisan Ansor Serbaguna (Banser) Nahdlatul Ulama di Garut, Jawa Barat, bukan bendera Hizbut Tahrir Indonesia (HTI). MUI menganggap bendera tersebut adalah bendera berkalimat Tauhid yang merupakan bendera Rasulullah, Nabi Muhammad ShollaLlahu Alaihi wa Sallam.
Disampaikan oleh Wakil Ketua MUI, Yunahar Ilyas, dalam video yang beredar tidak terlihat ada tulisan Hizbut Tahrir Indonesia dari bendera yang dibakar itu. Baca entri selengkapnya »
Garut – KabarNet: Ribuan orang yang tergabung dalam Aliansi Umat Islam Bela Tauhid menggelar aksi unjuk rasa mengutuk keras pembakaran bendera tauhid oleh anggota Barisan Ansor Serba Guna (Banser), salah satu organisasi sayap Nahdlatul Ulama di Garut, Jawa Barat, Selasa 23 Oktober 2018.
Pembakaran bendara tauhid itu terjadi usai dilaksanakan upacara peringatan Hari Santri Nasional di Alun-alun Limbangan Garut, Jawa Barat, Senin, 22 Oktober 2018 kemarin. Aksi pembakaran tersebut direkam dan videonya langsung viral melalui media sosial. Baca entri selengkapnya »
Solo – KabarNet: Ribuan orang menggelar aksi bela kalimat tauhid, dengan menggeruduk kantor Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Solo, Selasa (23/10/2018). Aksi tersebut sempat memanas ketika sejumlah demonstran memaksa maju mendekati kantor yang dijaga pasukan bela diri Pagar Nusa.
Konvoi iring-iringan ribuan peserta demo mendatangi kantor PCNU Solo di Jalan Honggowongso, Solo, Jawa Tengah. Mereka membawa berbagai bendera bertuliskan kalimat Tauhid. Baca entri selengkapnya »
Jakarta – KabarNet: Mantan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Republik Indonesia, Rizal Ramli menyebut bahwa nilai tukar rupiah saat ini adalah yang terburuk sepanjang sejarah.
Hal tersebut disampaikan melalui akun Twitter @RamliRizal yang ia tulis pada Jumat (19/10/18).
Dalam cuitan tersebut, Rizal menilai respons pemerintah dalam menghadapi ekonomi saat ini sangat lucu.
Menurutnya, dalam waktu 3 tahun terakhir, ekonomi stagnan di angka 5 persen.
Mantan Menteri Keuangan di era Presiden Abdurrahman Wahid (Gus Dur) itu menyebut bahwa pemerintah utang Rp1,47 triliun per hari.
Rizal Ramli lantas menyebut bahwa rupiah dalam kondisi terburuk dalam sejarah. Baca entri selengkapnya »
Denpasar – KabarNet: Calon Presiden nomor urut 02, Prabowo Subianto menyebut masih banyak ketimpangan ekonomi yang terjadi sejak 73 tahun Indonesia merdeka. Prabowo menyebut kekayaan Indonesia hanya dinikmati segelintir orang.
“Kita melihat sekarang adalah keadaan yang saya sebut keadaan paradoks. Keadaan janggal setelah 73 tahun merdeka yang kaya hanya segelintir saja, dan ini bukan saya karang, bukan angkanya Prabowo Subianto,” kata Prabowo di hadapan relawan emak-emak Prabowo-Sandi di Inna Heritage Hotel, Denpasar, Bali, Jumat (19/10/2018). Baca entri selengkapnya »
Jakarta – KabarNet: Koalisi pendukung pasangan nomor 02 Prabowo-Sandiaga mendatangi Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI, kedatangan mereka mempertanyakan masuknya 31 juta data baru dari Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) ke KPU beberapa waktu lalu.
“Kami dikejutkan pernyataan Kemendagri dalam hal ini Dirjen kependudukan ada 31 juta belum masuk dalam DPT. Kami datang mengkonfirmasi terkait hal itu,” kata Sekjen partai Gerindra Ahmad Muzani di gedung KPU RI, Jakarta, Rabu (17/10/2018). Baca entri selengkapnya »
Jakarta – KabarNet: Terkait aroma busuk korupsi yang merebak dari proses perijinan mega proyek properti Meikarta, KPK ditantang harus berani memeriksa Menko Maritim, Luhut Binsar Panjaitan, dan taipan James Riady pemilik Lippo Group sebagai induk perusahaan penggarap mega proyek tersebut.
Hal itu dilontarkan oleh Ketua Presidium Pergerakan, Andrianto SIP, lantaran dulu pada saat meresmikan groundbreaking Meikarta, Luhut menandaskan bahwa tak ada masalah dengan perijinan, tapi pada kenyataannya sekarang justru sarat dengan masalah. Baca entri selengkapnya »
Jakarta – KabarNet: Direktur Operasional Lippo Group Billy Sindoro resmi menjadi tahanan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Selasa (16/10/2018).
Billy ditahan setelah sekitar 15 jam diperiksa di Gedung KPK, Jakarta. Bos pengembang properti itu ditangkap petugas KPK saat sedang berada di rumahnya. Billy tiba di Gedung KPK pada Senin (15/10/2018) pukul 23.37 WIB. Baca entri selengkapnya »
Jakarta – KabarNet: Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) menyampaikannya 447 temuan berindikasi pidana korupsi senilai Rp45,6 triliun ke Presiden Joko Widodo (Jokowi). Temuan ini sudah dilaporkan BPK kepada Kepolisan RI, Kejaksaan RI, dan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Pegiat antikorupsi meminta Presiden memerintahkan Jaksa Agung, Kepolisian dan KPK untuk segera dilakukan penyelidikan terhadap temuan BPK tersebut.
Direktur Government Watch (Gowa) Andi Wahyu Saputra mengatakan, dengan adanya temuan BPK terkait 447 temuan yang berindikasi pidana senilai Rp45,6 triliun ke Jokowi maka harusnya Jokowi segera memanggil Ketua KPK dan Jaksa Agung agar segera menindaklanjuti temuan BPK tersebut. Selain itu Jokowi juga harus memerintahkan untuk segera dilakukan penyelidikan terhadap temuan BPK tersebut. Baca entri selengkapnya »
Manado – KabarNet: Sungguh luar biasa melihat upaya Persekusi yang terjadi di Bandara Sam Ratulangi, Senin 15 Oktober 2018. Bagaimana tidak, area Bandara sejak siang sudah dikepung oleh ratusan preman, sebagian besar bersenjata pedang tajam menghadang kedatangan Habib Hanif Alatas dan Habib Bahar bin Smith. Dalam kesempatan ini keduanya ingin menghadiri acara Dzikir Akbar dan Haul Habib Ali bin Abdurrahman bin Smith di Manado.
Habib Bahar dan Habib Hanif sempat diamankan oleh kepolisian setempat di salah satu ruangan kantor Bandara. Hingga pukul 22.00 WIB kedua ulama tersebut masih berada di ruangan tersebut sembari pihak kepolisian melakukan mediasi.Baca entri selengkapnya »
Jakarta – KabarNet: Di samping situasi internasional, situasi domestik akan mempengaruhi pilpres 2019 terutama kecenderungan pemilih dalam menentukan pilihannya. Dari dua kandidat, Prabowo dan Jokowi, masing-masing memiliki keunggulan dan kelemahan. Keunggulan tersebut jika dimanage dengan benar akan mempengaruhi pemilih dan menentukan hasil akhir Pemilu.
Meski Jokowi hampir menguasai sumber daya, tapi sebagai petahana ia tidak bisa lagi untuk melemparkan janji-janji. Sementara Prabowo memiliki kesempatan untuk memberikan janji kepada rakyat, sementara inti dari kampanye adalah memberikan janji janji kepada rakyat.
Pakar Ilmu Pemerintahan Prof Ryaas Rasyid menyatakan, ada 7 faktor yang akan membuat petahana kalah, salah satu faktor tersebut adalah menurunnya nilai rupiah. Baca entri selengkapnya »
Jakarta – KabarNet: Mantan Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Bambang Widjojanto mempertanyakan keberanian Ketua KPK Agus Rahardjo cs untuk memeriksa Kepala Kepolisian RI Jenderal Tito Karnavian terkait kasus korupsi yang menjerat bos CV Sumber Laut Perkasa Basuki Hariman. Dia juga mempertanyakan kesungguhan KPK untuk menuntaskan kasus tersebut.
Bambang mengatakan meski telah dibantah (oleh pihak Polri), KPK masih perlu memeriksa Tito. Dia mengatakan pemeriksaan Tito diperlukan untuk mengkonfirmasi bantahan Iqbal mengenai aliran dana tersebut. “Untuk mendapatkan konfirmasi soal klaim Muhammad Iqbal,” tandas Bambang. Baca entri selengkapnya »
Jakarta – KabarNet: Indonesia Police Watch (IPW) berharap Polisi agresif dan cepat mengusut siapa di belakang IndonesiaLeaks dan motivasinya membuka kasus Buku Merah yang menimbulkan kegaduhan. “Jika Polri bisa agresif dan cepat mengungkap kasus hoaks Ratna Sarumpaet, tentunya Polri bisa cepat pula mengusut IndonesiaLeaks yang terindikasi menyebar hoaks,” kata Ketua IPW Neta S Pane, lewat keterangan tertulisnya, Jumat (12/10).
Dari pantauan Indonesia Police Watch (IPW), kata Neta, IndonesiaLeaks bisa terkena tuduhan menyebar hoaks, sebab Ketua KPK Agus Raharjo sudah mengatakan apa yang diungkapkan IndonesiaLeaks tidak benar, sementara di masyarakat sudah terjadi kegaduhan dan kontroversial.Baca entri selengkapnya »
Jakarta – KabarNet: Malam itu anak kami yang baru berusia 14 bulan terus menangis,, Karena sudah hampir 2 hari belum makan atau minum susu sama sekali. Hanya asi dari ibunya dan itu pun Sudah tak keluar lagi karena ibunya juga sudah hampir 2Hari tak makan apapun.
Kondisi anak kami benar benar sudah lemah,, Badan nya panas,, Pun istri kami yang ikut menangis melihat kondisi anak semata wayang kami yang terus menerus menangis tanpa suara. Kami tak bisa berbuat apa apa karena kondisi dan logistik yang susah didapatkan.Baca entri selengkapnya »
Jakarta – KabarNet: IndonesiaLeaks, sebuah jaringan yang didukung sejumlah media ternama dalam melakukan peliputan investigatif, merilis hasil investigasi mereka yang dilakukan beberapa bulan lalu. Investigasi dilakukan terhadap sebuah laporan yang dimasukkan ke keranjang digital milik IndonesiaLeaks yang menyebutkan telah terjadi perusakan barang bukti berupa buku bersampul merah oleh dua orang penyidik KPK dan raibnya BAP hasil penyidikan atas saksi bernama Kumala Dewi Sumartono.
Disampul buku berwarna merah, yang juga disertakan ke keranjang digital IndonesiaLeaks, tertulis “Buku Bank” yang berisi laporan keuangan perusahaan. Bersamaan buku bersampul merah yang beberapa halamannya sudah terkoyak dan hilang tersebut, IndonesiaLeaks juga menerima buku ”Buku Kas” bersampul berwarna hitam, dan dokumen berita acara pemeriksaan (BAP) terhadap saksi bernama Kumala Dewi Sumartono yang dilakukan penyidik sipil KPK bernama Surya Tarmiani.Baca entri selengkapnya »
Jakarta –KabarNet: Kasus pengrusakan barang bukti yang dilakukan dua bekas penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi atau KPK yaitu Roland Ronaldy dan Harun kembali mencuat setelah Indonesialeaks mengungkap adanya rekaman CCTV peristiwa pengrusakan tersebut.
Pada Oktober 2017 silam, pengawas internal KPK telah menyatakan Roland yang saat itu berpangkat Ajun Komisaris Besar dan rekannya Komisaris Harun terbukti merusak barang bukti KPK. Keduanya disebut merobek 15 lembar halaman buku bank yang mencatat transaksi perusahaan milik Basuki Hariman yang berisi sejumlah pengeluaran uang ke pribadi dan lembaga untuk memuluskan impor daging sapi. Keduanya juga diduga mengubah berita acara pemeriksaan terhadap staf bagian keuangan CV Sumber Laut Perkasa, Kumala Dewi Sumartono.Baca entri selengkapnya »
Hanya beberapa saat setelah Ratna Sarumpaet (RS) mengaku berbohong, seorang teman yang lama aktif di dunia intelijen mengingatkan. “ Coba telusuri kembali, RS pernah kehilangan tas dan HP di Danau Toba.”
Tanggal 3 Juni 2018, RS memang kehilangan hand phone. Sehari sebelumnya dia adu mulut dengan Menko Maritim Luhut Panjaitan soal evakuasi terhadap para korban kapal motor yang tenggelam di Danau Toba, Sumatera Utara.
Aktivis dan penggiat medsos Mustofa Nahrawardaya melalui akunnya mengunggah info.“BREAKING NEWS : Usai cekcok dahsyat dengan luhut, fitnah super dahsyat akan menerpa bu @RatnaSpaet. Karena HP beliau baru dicuri oleh “pencuri.” Ini sudah seperti modus rutin. Dugaan saya, pelaku adalah pencuri terlatih, dan punya keahlian khusus. Silakan capture tweet saya.”Baca entri selengkapnya »
Ratna Sarumpaet (RS) lebam wajahnya. Prabowo dapat kiriman foto. Prabowo datang, menjenguk sekaligus klarifikasi. RS buat pernyataan bahwa ia diculik, diseret, dipukulin, lalu dilempar dari mobil di daerah Cimahi Bandung. RS menceritakan detil kronologinya, tempat dan para pelakunya.
Prabowo percaya. Kenapa? RS adalah teman dan selama ini tak punya track record kebohongan. Reputasinya bagus. Sebagai teman dan pimpinan, Prabowo terdorong untuk membela dan melindungi. Jumpa pers dan minta polisi mengusut tuntas kasus RS.Baca entri selengkapnya »
Jakarta – KabarNet: Koordinator Juru Bicara Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo Subianto-Sandiaga Uno, Dahnil Anzar menanggapi usulan kubu Jokowi-Ma’ruf yang mendesak agar tanggal 3 Oktober dijadikan sebagai Hari Antihoaks Nasional.
Menurut Dahnil, tak adil jika menyematkan simbol hoaks hanya kepada Ratna Sarumpaet atau kubu Prabowo. Sebab, pemerintah Jokowi-JK juga dinilai sering menyampaikan hoaks karena banyak janji tak terpenuhi. Baca entri selengkapnya »
Manusia tak pernah berbohong begitu besar kecuali setelah berburu, selama masa perang atau sebelum masa pemilu (Otto von Bismarck).
Jakarta – KabarNet: Dunia ini adalah panggung sandiwara. Istilah itu mungkin dikenal publik Indonesia lewat suara emas Nike Ardilla atau Ahmad Albar dari grup musik Godbless. Namun, sejatinya istilah itu lebih dahulu dikenalkan oleh sosiolog Kanada, Erving Goffman.
Goffman mengemukakan teori tentang dramaturgi. Menurutnya, manusia menyajikan sandiwara kehidupannya masing-masing. Bukan sebuah kebetulan jika kali ini, masyarakat di Tanah Air sedang sibuk menerka-nerka. Sandiwara macam apa yang tengah dimainkan oleh Ratna Sarumpaet?Baca entri selengkapnya »
Jakarta – KabarNet: Joko Suryadi, pria yang membongkar dugaan korupsi massal di Kabupaten Serdang Bedagai, Sumatera Utara, akhirnya mendapatkan perlindungan dari Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK).
Hal itu diungkapkan oleh kuasa hukum Joko Suryadi, Junianton Panjaitan, dalam video yang diunggah akun Instagram Hotman Paris Hutapea, Rabu (3/10/2018) pagi. Baca entri selengkapnya »
Ada yang bertanya, “kabar ATM dijarah itu bener atau hoax?”, “Itu bener sekampung hilang?”, “itu bener kapal sampe perkotaan?”, jadi gini, saya coba ringkas, karena ngetik panjang saat ini begitu berat, listrik terbatas.Baca entri selengkapnya »
KabarNet: Dalam Adegan Film G30S/PKI DN Aidit cuma digambarkan meninggalkan Bandara Halim Perdanakusumah dengan beberapa orang temannya, tak banyak yang tahu akhir hidup gembong PKI ini pun dibalas setimpal oleh TNI AD.
Catatan sejarah berikut ini mengungkapkan kronologi tindakan eksekusi mati yang tragis terhadap DN Aidit di sebuah sumur tua.
DN Aidit atau Dipa Nusantara Aidit adalah seorang menteri koordinator dalam kabinet Dwikora di era Presiden Soekarno, dan juga menjabat sebagai Ketua Komite Sentral Partai Komunis Indonesia (PKI). Aidit dianggap oleh Soeharto sebagai orang yang bertanggung jawab atas percobaan kudeta G30S PKI atau Gerakan 30 September atau Gestapu.Baca entri selengkapnya »
Jakarta – KabarNet: Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) menyebut kegiatan kemanusiaan relawan FPI dalam menangani bencana gempa bumi di Palu, Sulawesi Tengah sebagai hoax, tentu saja hal itu menuai reaksi dari DPP Front Pembela Islam (FPI). Setelah sejumlah media di Tanah Air memuat berita yang bersumber dari Kementrian Kominfo yang ternyata adalah hoax, FPI pun menyampaikan hak jawabnya.
Juru Bicara FPI Ustadz Slamet Ma’arif membantah keras tuduhan Ferdinandus (Kominfo) bahwa gerak cepat FPI membantu korban gempa adalah hoax. Ustadz Slamet menegaskan pihaknya sudah sampai di lokasi bencana sejak hari pertama bencana, Jumat 28 September 2018. Selanjutnya, masih ada tim dari FPI yang masih dalam perjalanan ke Palu. “Tim yang dari pusat sebagian sudah masuk. Sebagian lagi masih di perbatasan untuk masuk, FPI Makassar juga sedang berusaha masuk,” Slamet Ma’arif seperti dikutip CNNIndonesia.com, Selasa 2 Oktober 2018.Baca entri selengkapnya »
Jakarta – KabarNet: Jika singgah di kota Ngawi, Jawa timur, luangkan waktu sejenak berziarah ke kecamatan Kedunggalar, disana ada sebuah patung monumen yang akan selalu merintih pedih tak Terperi. Patung yang menyimpan lara karena Partai Komunis Indonesia (PKI) pimpinan Muso telah menusukan duri dalam sejarah bangsa ini, duri yang telah menewaskan pahlawan pertempuran Surabaya 1945, bernama Raden Mas Tumenggung Ario Soerjo, gubernur pertama RI yang menjabat di Jawa timur.
Maladi Yusuf, tokoh gerombolan Front Demokratik Rakyat (FDR) PKI, pada 10 November 1948, telah menyiksa Soerjo dengan begitu banal. Hari itu tepat diperingati sebagai hari pahlawan di Yogyakarta yang dihadiri para pejabat pemerintah, salah satunya adalah Gubernur Soerjo.Baca entri selengkapnya »