Jokowi Terbitkan Rekomendasi Referendum Papua Merdeka
Posted by KabarNet pada 28/09/2014
Jakarta – KabarNet: Jokowi presiden terpilih oleh rakyat yang tertipu telah terbitkan rekomdasi persetujuan Referendum Papua Merdeka tulis @TM2000Back dalam kuliah twitnya (kultwit) Sabtu, 27 September 2014. Pada kicauannya kali ini TM2000 mengatakan, Kemarin kami terima informasi dari lembaga intelejen, bahwa Jokowi telah terbitkan rekomendasi referendum Papua Merdeka.
Pada tanggal 18-19 Sept 2014 letnan Jenderal purnawirawan Kiki Syahnarki, mantan wakasad, Pengurus PPAD, diundang INTERFET datang ke Australia.Letjen Purn Kiki Syahnarki diundang INTERFET Australia jadi salah satu pembicara Seminar bertema “TIMOR CRISIS” di Melbourne, Australia.
Turut hadir 21 pembicara dari manca negara. Pembicara terakhir Prof Damien Kingsbury. Penunjukan Kingsbury sebagai the last speaker by design. Pada kesempatan itu Prof Damien Kingsbury mengatakan dirinya memiliki “Proposal Joko Widodo” tentang Referendum Kemerdekaan Papua.
Prof Kingsbury mengatakan : “Jika Indonesia mengalami krisis di Papua sebegemana di Timor Timur dulu, maka INTERFET HARUS MASUK KE PAPUA !”.
Jika Interfet masuk ke Papua, maka hasil akhirnya pasti sama dengan Timor Timur dulu. Lepas dari NKRI. Australia diback up USA siap bantu. Di Darwin Australia, berjarak 840 Km dari Papua, sudah siaga pasukan marinir AS (US Marine) sebanyak 11.000 personil dan akan jadi 67.000.
Kehadiran US Marine di Darwin sudah dimulai sejak tahun 2011, awalnya hny 250 personil. Obama putuskan tambah jadi togal 67.000 ke depannya. Kami sudah twitkan 2 tahun lalu potensi ancaman disintegrasi NKRI >> AS tambah pasukan di Darwin, Papua bahaya ! chirpstory.com/li/97609 l.
Jumlah personil US Marine 11.000 yang kami sebut tadi adalah hasil investigasi kami pada akhir tahun 2013 lalu. Sekarang? Mgkin berlipat ganda.
Good for you Please follow “@kospirasiglobal: 13 National Union of Student, The Foundationfor Endagered Languages, Down to Earth, World.
Jika anda mampir ke Darwin, Ausie, lihatlah personil US Marine yg jalan-jalan di tengah kota. Lebih banyak US Marine dibanding warga lokal.
Jika tahun depan Papua lepas dan merdeka, jangan salahkan kami. Salahkan diri anda sendiri yang mau diperdaya Jokowi dan majikan-majikannya.” Penyesalan selalu datang terlambat. Kalau datang di depan, itu namanya pendaftaran hehe ..just kidding (menghibur hati kami yang sedih).
Prof Damien Kingsbury adalah mantan The Australia East Timor International Volunteer Program (TAETIVP). Agen Australia, misi pecahkan NKRI.
Kingsbury juga Director of School of International and Political Studies at Deakin University. Lembganya bertugas beri masukan ke PM Ausie.
Masa depan RI ada di Papua. Pulau no. 2 terbesar di dunia (jika digabung dengan PNG), surga tambang, migas, emas, mineral, hutan, ikan dst. Menyitir taufik ismail : “masa depan Indonesia adalah Papua yang terpisah dan merdeka….” Sedih..gara-gara banyak rakyat gak tau si jokowi proxy.
Nama-nama ini adalah para tokoh yang paling bertanggungjawab bila Papua lepas dan merdeka :
– Hendropriyono
– Luhut dan tim begawannya
– JK, Megawati, CSIS, PDIP, HMI, ICMI, HKPB, ICW,
– James Riady, Tahir, Antony Salim, Edward/edwin Suryajaya
– Hartono, Fofo dst”
Seluruh tokoh pendukung, media pendukung, relawan pendukung, massa, rakyat, dst..pendukung Jokowi = bertanggung jawab jika Papua LEPAS.
Papua LEPAS dan MERDEKA, Pasti, sekali lagi PASTI diikuti dengan ACEH MERDEKA. Sekalian dengan bergabungnya Sumatera dalm The Kingdom GM. Twit @TM2000Back lengkap dalam bentuk chirpstory bisa Anda baca DISINI….Salam Gigit Jari… [KbrNet/GebrakNews]
Anonim said
Ironi negeri ini dahulu umat Islam adalah rakyat tertindas kelas 3 setelah bangsa eropa/belanda dan warga keturunan cina, berjuang bahu membahu menyatukan negeri dan membebaskan negeri ini dari tangan penjajah laknatullah,
sekarang,
sebagian orang yg kebetulan mengaku beragama Islam bahu membahu bekerja sama dg orang asing memecah belah negeri ini dan umat Islam untuk di jajah kembali,
Relakah kita umat Islam di jajah lagi? Ditipu dg janji2 manis, di buai dg angan-angan palsu kenikmatan dunia? sementara kita yakin hidup di dunia hanyalah sementara ladang amal untuk bekal kita di akherat yg kekal.
Anonim said
INegeri ini dahulu umat Islam adalah rakyat tertindas kelas 3 setelah bangsa eropa/belanda dan warga keturunan cina, berjuang bahu membahu menyatukan negeri dan membebaskan negeri ini dari tangan penjajah laknatullah,
sekarang,
sebagian orang yg kebetulan mengaku beragama Islam bahu membahu bekerja sama dg orang asing memecah belah negeri ini dan umat Islam untuk di jajah kembali,
Relakah kita umat Islam di jajah lagi? Ditipu dg janji2 manis, di buai dg angan-angan palsu kenikmatan dunia? sementara kita yakin hidup di dunia hanyalah sementara ladang amal untuk bekal kita di akherat yg kekal.
Paulus Nabi Palsu said
NKRI harga mati, tdk ada referendum2xan lg setelah Timor timur lepas meskipun diembargo sm barat jd konsekwensinya biar bangsa kita bisa mandiri seperti Iran, makin diembargo semakin maju dan mandiri, daripada gk diembargo kita jd terlena hidup enak tp aset negara dikuasai asing.
Jgn coba2x ganggu integritas wilayah NKRI, wilayah indonesia gk sama dgn wilayah di Timur Tengah, wilayah indonesia didominasi kepulauan, jika perang terjadi dgn Barat, sangat sulit unt menaklukanya meskipun teknologi dan. Persenjataan barat lebih maju. Kerugian yg indonesia alami sebanding dgn pihak. Barat alami.
Para pendukung fanatik jokowi yg pribumi, lihatlah hasil perbuatan kalian sekarang sdh membuahkan hasil, apakah kalian senang? Jawabanya “oh tidak, itu fitnah” seharusnya kalian malu dan menjawab, ” kita akan cross check, jk berita ini benar, kami sendiri yg akan menjatuhkan jokowi” jk kalian masih punya harga diri membela bangsa dan jika kalian mengatakan fitnah, silahkan dibantah dgn memberikan bukti2x yg otentik agar tidak ada dusta diantara kita, jika tidak, maka sudah bs dipastikan kalian adalah pengkhianat sekaligus antek2x asing yg harus dimusnahkan dari ibu pertiwi.
Black7 said
Bye bye NKRI.
adem said
Sekarang papua bsk aceh trus mana lg ya yg dijanjian sama sijoko goblok
Anonim said
Presiden karbitan
Rusman Sumbayak said
SUCK MY DICK, DREAMER, FUCK OFF AND DIE !!
Sumbayak Community said
@Rusman Sumbayak
HEY ASSHOLE!! SUCK YOUR OWN DICK!!! AND INSERT THIS INTO YOUR MOM’S ASSHOLE!! THEN FUCCCK OFF, AND GO TO THE BOTTOM OF HELL… COWARD!!
Anonim said
aaaaaaah berita bohong dan gak jelas asal usulnya…. preeeet lah obor rakyat
Paulus Nabi Palsu said
@onani atas
Seandainya benar opo pendapat lo sm jokowi lapet?
FíķřýSii PutraBlagu Ggmu said
Ucapan SELAMAT utk JOKOWI bila terpilih menjadi PRESIDEN RI… Selamat bagi cukong2 mafia kapitalis Tionghoa spt James Riyadi, Eka Cipta dkk… Selamat karena Sistim Outsourching tidak jadi dihapus.. Selamat buat penjahat BLBI,anda tidak jd ditahan dan boleh masuk ke Indonesia menguras uang negara ini lagi.. Selamat buat kaum nasrani karena betul2 kompak mematuhi pemimpin kalian sedangkan ummat islam di Indonesia mengacuhkan perintah para ulamanya… Selamat buat AS karena Newmont dan freeportnya tdk jadi di Nasionalisasi oleh kami…Selamat buat Syiah, Kaum Liberal dan Plural karena ajaran kalian lebih membuai hati dibanding ajaran tauhid… Selamat buat Mega karena bisa menjual lagi aset-aset negara.. Selamat buat ummat islam yng memilih Jokowi karena anda membuka kembali jalan PDI-P menolak Perda dan UU syariat agama kalian……
PRAhu BOCOR said
Hoax…
Anonim said
SAYA LEBIH BAIK PERANG DENGAN JOKOWI DARI PADA PAPUS HARUS LEPAS
MATA ELANG said
Ada sebuah sandera kelompok James Riady CS dengan sdr Jokowi,
Sebelum Jokowi menjadi Gubernur DKi sudah ada diel-diel tertentu
yang bilamana Jokowi menjadi Presiden harus mempunyai konskwensi
untuk memberikan Rekomendasi Papua untuk melakukan Referendum
mengingat adanya lembaran Dokumen Rekomendasi yang sudah berada
ditangannya seperti kata Prof Damien Kingsbury yang mengatakan dirinya
memiliki “Proposal Joko Widodo” tentang Referendum Kemerdekaan Papua.
Pada hal Jokowi belum jadi Presiden Dokument itu sudah ada ditangan mereka
bisa disimpulkan bahwa kemauan Asing dan Aseng yang mati-matian
modali Jokowi ratusan trilyun karena termotivasi adanya spekulasi Rekomendasi,
bagi jokowi sendiri yang tidak punya misi dan Visi yang jelas memberikan peluang
kepada Asing / Aseng untuk memecah belah bangsa,
sehingga terjadilah Disintegrasi bangsa untuk melepaskan diri dari NKRI
Pribumi Asli said
Kalo berita ini benar,
maka sesuai dengan yang diamanatkan dala Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia dan Pancasila, 250 JUTA RAKYAT INDONESIA HARUS BERSIAGA SATU DUA, TIGA DAN EMPAT dalam mempertahankan keutuhan tanah airnmya DARI SABANG SAMPAI MERAUKE. Tidak ada ampun bagi penjajah manapun ! Ia akan berhadapan dengan 250 JUTA TENTARA REPUBLIK INDONESIA, baik yang berseragam maupu yang tidak berseragam.
SUMATERA, KALIMANTAN, JAWA, SULAWESI, MALUKU, PAPUA, BALI, NUSA TENGGARA DAN KETUJUHBELS RIBUAN PULAU LAINNYA BAIK BESAR MAUPUN KECIL dalam landas kontinen REPUBLIK INDONESIA adalah MILIK BANGSA DAN NEGARA INDONESIA !
HARGA MATI. TITIK !!!
Mudah-mudahan berita ini tidak benar alias HOAX.
Anonim said
jokowi wkt kampanye di papua memang menyatakan AKAN MENURUTI MAUNYA ORANG PAPUA kita hrs jeli,,, itu hanya bahasa politik,,,, jgn lantas minta merdeka langsung di iyakan,,,, pikir sodara2 papuaku,,,,
abubakar said
hanya orang-orang yang dangkal pikiran dan kurang luas pikirannya dan mudah dikadalin yang mau pilih Jokowi,kenapa suara Jokowi besar di Papua karena dijanjikan dan diimingi refendum,jadi mereka menghalalkan segala cara untuk menang.
Pancasilais said
Keliatannya emang 250 juta tentara RI sudah harus mulai bersiaga di tanah air tercinta ini, mengingat semakin banyaknya pangkala-2 militer yang didirikan Amerika di sekeliling wilayah Nusantara. Apalagi berbagai isu pemecah belah persatuan, propaganda negatif terselubung serta jerat hegemoni konmspirasi sudah semakin nyata dan merambah bak gurita. Waspadalah dan jangab lengah wahai anak bangsa. Negerimu adalah istanamu serta warisan nenek moyangmu yang harus engkau pertahankan sampai titik darah penghabisan. Engkau kuat dan memiliki semua yang diinginkan bangsa lain.
Hidup Indonesiaku dari Sabang sampai Merauke !
Anonim said
tai macan 2000 dipercaya? apakah sumbernya kredibel? tertu tidak…
Paulus Nabi Palsu said
@onani atas
Hehehe… Hati2x jgn main2x sm macan nanti elo yg diterkam macan
Hehehe… Gitu aza kok repot
Anonim said
Di Pilipina bikin pangkalan militer.
Di Singapura bikin pangkalan militer.
Di Australia bikin pangkalan militer.
Tinggal di Papua Nugini (Irian Timur) saja yang belum, maka bulatlah sudah negeri ini dikelilingi oleh pangkalan militer Amerika.
What hapen ?
Urusan emas ?
Akhir jaman ?
Kayaknya dua-duanya deh …….
Jadi 250 juta PENGAWAL IBU PERTIWI SEPANTAS BERSIAGA.
wardiyo gawu said
Kok mengenaskan banget bangsa ini….berita sampah saja masih ada yg mau mempergunjingkan
Paulus Nabi Palsu said
@wardio gawu
Manusia sampah seperti sampeyan ora pantes nyebut iki berita sampah. Mending sampah masih bisa dimanfaatkan buat menghasilkan listrik, pupuk organik, bahan daur ulang daripada manusia sampah kayak sampeyan bsnya cuman menuding tanpa memberikan alasan yg jelas.
Gitu aza kok repot.
izakpiter said
BERITA MODEL APA INI …… BUKANNYA MEMBANGUN TAPI BERITA YANG MEHGHASUT. APA MUNGKIN ADMIN JUGA TIM SUKSESNYA PRABOWO, BIAR DIBILANG PRABOWO LEBIH MEMENTINGKAN NKRI. PEMBOHONGAN PUBLIK.
west crezie said
KAMI BANGSA PAPUA’ SUDAH MERDEKA SEJAK DHULU TAPI BELUM DI AKUI SAJA.
FREE WEST PAPUA !!!
abet said
semoga saja papua merdeka sebab itulah harapan orang papua
Paulus Nabi Palsu said
Memang benar papua sekarang sudah MERDEKA!
Hanya ada 1 cumanya, cuman di alam mimpi dan khayalan bukan dialam nyata hehehe…
Sadarlah sodara2x papua, sopo yg selama ini rampok SDA kelen kalo bukan asing? Sekarang kalian dihasud sm asing dan segelintir tokoh2x papua yg haus materi dan kekuasaan dgn memprovokasi rakyat papua unt diadu domba sesama bangsa indonesia. Tidakah kalian sadar, dgn merdekanya papua tidak akan membuat rakyat papua lebih baik dan sejahtera, justru sebaliknya akan membuat asing lebih leluasa lg merampok SDA papua dan kalian semua jd budaknya. Mo bukti? Noh, liat Timor Leste begitu merdeka jd negara termiskin didunia.
Jd berpikirlah dgn otak jgn pake dengkul.
bucek_keren said
Mari bersama2 kita berdoa dan bangun Papua dengan SDM nya dahulu… tdk gampang merebut kemerdekaan,,,,, berhasut, membuahkan memanjangkan lidah dan mulut di negeri ini akan membuat bangsa ini lemah dan ditindas oleh bangsa lain, suasana sekrg ini merupkn ancaman yang nyata yg tanpa kita sadari akn trjdi mendtg…. bersatulah
Anonim said
Kalau berani lu tembak tuh yg lu pikir goblog bisanya cuma bikin beginian
Ga punya nyali ga punya modal juga
Putra Prabu Madangkara said
mau di bawa kemana hubungan kita………………..kelau aje yee…
Anonim said
Tunggu hari papua sdh mau merdeka supaya org2 yg bertahamkan seperti diatas yg hebat-hebat ini semua stres!!!
Steven Iwanggin said
so mulai lagi berita murahan lagi,,,,, soal referendum papua …..dengan isu rekomendasi referendum soal Papua … dari pak Jokowi…..dan isu isu murahan ini untuk menjatuhkan wibawa Pemerintah Jokowi -JK…mendingan …kerja..kerja kerja untuk ters bangun negeri ini….
Gatto Kijo Daniel Abugau said
hahhahaha
mana buktinya???
jgn asal nulis
Elege Jono said
PAPUA MERDEKA PASTI
mansar rawar said
ah jokowi yang benar saja.. =D =D
Jokodok said
He…he heeee…. lucu
Inilah definisi2 baru ciptaan pendukung2 setia si raJo Kodok
http://bit.ly/1tfKADP
Dukbe Mayo said
Indonesia ini klau mau jd Macan Asia, jgn membeda-bedakan suku, bangsa, bahasa, adat istiadat, agama, warnah kulit, dll. Klau anda membangun rumah dengan 1 merk bahan, tidak akan tahan lama, tidak akan pernah ada model dan tidak akan pernah ada seninya. Seharusnya, kawan2 Indonesia harus bersatu dan bersuara untuk membela rakyat kecil yg jd bulan-bulanan TNI/POLRI, malah diam seribu kata. Manusia itu pd prinsipnya pengen hidup bebas, jd jgn membatasi hak hidup orang lain, dan jangan koment jikalau anda belum pernah alami hal2 di luar kodrat manusia. Dari pada ribuan tahun menanggung derita, lebih baik kita berpisah. By. Kumpulan Anak Jalanan West Papua di Tanah Jawa.
karobanak said
indonesia kan miskin jd tkt lepas papua
Racun Slank !!! said
sebenarnya apa yg mau kalian permasalahkan ??? emang Papua Harus merdeka … orang kita aja beda kok … SARA sdh jelas” berbeda … apa kalian smua pada buta ??? JokoWi itu presiden terhebat di abad 21 ini !!!
wenda helen said
sudara/i kita tdk perlu membeda-bedakan antara sesama kita karna di mata Tuhan kita smua ciptaan yg paling istimewah.dan kita harus menghargai hak seseorang krn semua org ingin hidup bebas.”orang2 sabar pasti akan mendapatkan yg terbaik dri Tuhan.Free west Papua
beta melanesia said
kalian para pendukung/penganut islam yang selalu membedakan RAS, AGAMA, dll hingga ingin menjadikan Negara Indonesia sebagai Negara Islam,, Kami Bangsa MELANESIA Mayoritas bukan bagian dari Islam, jadi Jika Papua Merdeka kenapa kalian protes??? takut indonesia mati kelaparan, so Papua dapurnya Indonesia,, dulu pun pada masa pemerintahan Soekarno-Hatta, papua tidak diakui masuk dalam NKRI dengan alasan keterbelakangan atas sumber daya manusianya, namun setelah indonesia tahu akan kekayaan alamnya, disitu indonesia kembali ingin merebut, dan sekarang terbukti indonesia berbalik menjadi penjajah Bangsa Papua…
FREE WEST PAPUA… support from SOUTH MOLUCCA REPUBLIC
Mena… Moeria…..
Anonim said
,,,keinginan PAPUA merdeka macam kehausan KRN TAK ADA KEADILAN TERHADAP OAP SEBENARNYA papua sudah lepas dari NKRI
thaifah manshurah (@thaifahmanshura) said
@beta melanesia
maluku itu beragama ISLAM
kata maluku di ambil dr bahasa arab, al-mulk, artinya kerajaan
maksudnya banyak kesultanan2
tapi ingat orang maluku termasuk papua mayoritas ISLAM
kristen itu cuma minoritas
Anonim said
papua pada umumnya 100%kristen jadi indonesia jangan mimpih ya,?papua itu bukan islam
ANTI JOKOWI said
Ga jelas blognya. HOAX. bruakakakaakak
Anonim said
Miimpi kali
agah said
1 lagi yg bertanggungjawab : rakyat yg goblok dan mudah terbakar, terprovokasi sehingga kerusuhan meluas jadi konflik horisontal..!!
Anonim said
aman- aman indonesia aman
Anonim said
Kok ga da yg komen lg yah? Cape kali yah?!
untuk nkegri said
Satu jawanya indonesia harusperbanyak rudal nukler untuk hancurkn asu negeri kangkuru dan kronikroninya
oki adja said
Mau hidup susah pilih merdeka, tapi tp kalo mau hdp tenang dan damai tetaplah bergabung sama NKRI…jgn tergiur dgn hasutan dunia luar, nanti menyesal di kemudian hari…sy ngambil contoh “Timor Timur” dulux diimingi bahwa stelah merdeka masy akan hdp sejahtera , kenyataannya yg sejahtera tu hanya para politisi yg memiliki jabatan, sedangkan masy kecil hdpnya melarat, untungnya masy RI yg diperbatasan merasa msh punya hubungan keluaraga shg dan tdk tegah melihat saudarax susah, shg mereka memberikan bantuan sembako pd saudarax yg menderita tu utk melanjutkan hdp mereka…smoga dgn cerita ini dpt membuka wawasan saudara2ku di papau bahwa tdk gambang mendirikan satu negara, dan akan terjadi pertumpahan darah diantara saudara sendiri …utk itu tetap bergabunglah dgn NKRI…
Anonim said
Menghancurkan Hendonesia beserta uud 45 dan pocongsilo nye sangat lah bagus sekali, hapus hendon dari peta dunia, karna hendon adalah nogoro woyong iblis teroris, penjajah keji dan menjijik kan, penguasa nye turunan moyet dokrin madium .
Pembela Tanah Air said
Orang-orang kurang kerjaan ngapain dipikir….
Anonim said
Hay orang papua silahkan klo mau merdeka lawan dulu orang jawa hahaha
Anonim said
Papua@ kalian pikir kalian kuat nglawan pemerintah indonesia ytc haha no no no. Jangankan kalian orang papua yg mau ngobok2 NKRI seklipun degara supr power sprti amerca kami bangsa indonesa tida akan mundur selangkahpun.
Anonim said
Anjing gila bikin profokator sj, kalian ini anjing2 yg merusak indonesia, bangsat trkutuk kalian,apa karna jogoan kalian tdk lolos jadi presiden, biadap lbh baik kalian keluar dri NKRI
joko santoso said
Jikalau presiden kita saat ini mrmberikan rekom kita tinggal tinggu apalagi silahkan ikuti pendidikan semi militer atau basis militer .
anti macan said
Admin dan komplotan trio macan sekarang sudah masuk penjara semua gara gara kerjaanya bikin fitnah dan meras meras, kasihan banget lihat mereka waktu di vonis nangis nangis minta dikasihani…..rasain nyahook lua
Anonim said
Refrendum harga mati bagi bangsa papua sekedar kalian indomelayu tau sj bhw kami ttp akan berjuang sampai titik dara penghabisan…maki bukan bangsa indo tp kami bgs papua kami buka. Melayu tp melanesia kulit kami hitam rambut kami keriting bedah sangat bedah dari bangsa biadab nkri…merdeka adalah harga mati bagi kami bangsa papua salam merdeka
Anonim said
manusia yang namanya oki adj jaid anda buta ya mana yang hidupnya melarat, goblok loooo,,,,,Lihat timor leste baru merdeka 10 tahun tapi apa yang terjadi ,hampir semua rumah sudah ada listrik gratis lagi,sekolah gratis,hospital gratis apakah itu yang dinamakan melarat? anda goblok sekali,ingat 10 tahun yang akan datang akan ada eckudos dari indonesia untuk mencari kerja di timor leste, dan lebih dari kami anak anak timor leste tidak ada yang tidur di kolom jembatan kayak orang indonesia,,,,,,,,,,,,dan untuk saudara ku papua teruslah berjuang karena merdeka adalah harga mati buat kalian,,,,,,,,,,orang jawa akan semaking miskin dan akan jadi gelandangan mencari nasi di papua maupu di timor lste suatu saat nanti dan ingat baru 10 tahun merdeka tapi apa yang terjadi hampir semua orang di timor leste punya dollar di banding dengan indonesia stelah merdeka apa yang terjadi kerjanya cuma hutang sama IMF,DAN LIHAT timor leste sampai sekarang satu send pun belun hutang sama orang asing
Anonim said
Gilaaaaa
Anonim said
Semoga allah mengutuknya.semoga masuk neraka jahanam.aminn
Anonim said
karena indonesia lebih mencintai palestina dari pada papua
Putra Sabang said
Papua selangkah lagie, NKRI Akanterpecah_________Seperti Unisoviet dulu jangan mimpi NKRI harga mati hukum mu harga hidup bisah di beli dengan Uang
aceh merdeka said
By by indon
Anonim said
Hhh
asep hermanto said
mna smpe hari ini gk ada tuh jejek pendapat, yng bkin situs ini orang gila, liat tuh kabinet kerja, gigih minta diinvestasi freeport, anda smua ini orang sinting
Anonim said
Penipu betul Jokowi kalau benar ini berita
Anonim said
??????!!!!!
lorikuaswain said
viva papua jangan mundur selangkahpun tetaplah berjuang sampai titik darah penghabisan!!
lorikuaswain said
manusia seperti oki adja barangkali buta bahwa org2 timor leste tak ada seorang pun yg hidup dibawah kolong jembatan ?
loriku aswain said
lebih baik kepala semut dari ekor gajah,biar kecil bisa mengendalikan diri sendiri?
lin said
Sy perempuang melanesia sya lahir disini sy besar disini sy mati pun di kubur disini disini sy tdk perna melahirkan orang berhambut lurus ber kulit puti ko. Siapa ko keturunan mana moyang mu siapa harus yelas sy tdk punya keturunan seperti ko REFENDUM FOR WEST PAPUA
robert said
masa udh 50 tahun lebih papua bersatu dengan indonesia tp , masih aja yg minta untuk merdeka. berarti memang papua tdk ingin bersatu dengan indonesia meskipun udh 50 tahun lebih
Suroso Mujair said
Kalau benar Referendum untuk Papua maka Indonesia akan punah!!!,Negara kita yang terdiri dari gugusan pulau akan ingin mengikuti jejak referendum. Musuh kita saat ini Koropsi merajalela yang tidak bisa diberantas kecuali Hukuman mati atau dibuang dalam kolam buaya baru Koropsi akan takut. Bagaimana Rakyat mau membela Negara!! yang sarat dengan berbagai masalah Koruptor,rakyat ditindas,ekonominya,hanya segelintir orang yang akan membela negara karena mereka menikmati fasilitas negara,sebagian besar rakyat kita yang tertindas mendukung Referendum untuk papua karena Orang papua cinta damai dan mempunyai Kasih terhadap Orang Non Papua. Papua saat ini sulit terbendung lagi atas keinginan Fererendum yang di dukung oleh Negara2 simpati Papua karena kekayaan alamnya. Papua dirusak pula oleh anak2 Bangsa yang tidak betanggung jawab,hutannya dirusak dan kayunya dilarikan,limbah tailingnya 40% emas dilarikan,bisnis di PT.Freeport dikuasai oleh para Pejabat di Jakarta dan tidak diberi kesempatan bagi orang Papua ikiut menikmati kekayaan alamnya. ini yang dinamakan keserakahan anak2 Bangsa. Jadi jangan menyalakan orang Papua yang awalnya mencintai NKRI,tapi meliahat kejahatan yang dilakukan di Tanah Papua.maaka rasa simpati kepada Bangsa ini luntur karena kejahatan anak bangsa yang tidak menghormati Perjuangan Bangsa ini untuk mensejahterakan Rakyatnya dan adil beradab.tehadap rakyatnya.
R WANBO said
Berita palsu ini takupas
Bang Tatto said
Pernahkah Kalian dengar tenteng Negara kecil seperti Uni SOVIET yang negaranya didirikan diatas satu tanah dan tidak ada suatu apapun yang memisahkan mereka satu sama lain untuk berkomunikasi dan berinteraksi toohhh…… !!! pada akhir yang tak terduka mereka berpisah antara satu sama lain, Apalagi Negara Kalian INdonesia yang besar ini yang terdiri antara pulau-pulau dan banyak perbedaan yang terdapat antara kita apakah…..???? mungkin kita bisa dapat hidup dan tinggal bersama dinegara Miskin ini yang penduduknya melarat….
jadi berpikirlah secara logis sebagai Manusia bahwa Kami Orang Papua Ingin BERPISAH……..( s@llam gigit Jari tengah…..hehehehe….)
Jose Roberto said
Rayhat Iriajawa/Papu jagan percayah Pemerintah Indonesia , saduha waktu untuk kalian bisa Mardeka seperti Timor Leste.
Dulu mereka bilam Timor Leste kalau Merdeka makan pasir , tapi sekarang kawah Masyarakat Irian datang lihat sendiri dengan Mata.
Apalagi kami pake Mata Uang Dolar libi besar dari mata uang di asia ini.
Bersatu untuk melawan Penjajasain.
Obrigado. 10/6/2016.
Orangtermiskin said
We suport for papua freedom
Untuk saudara2 yg ada di papua tetaplah berjuang. Fajar semaking dekat. Demi kekayaan mereka menyebutmu saudara nkri tapi jujur saja mereka membenci ras agama yg berbeda.
Contohlah pada kami. Secara politik mereka mengatakan kami negara termiskin tapi nyatanya orang jawa yg ada di sini tiap minggu kirim dolar ke jawa. Artinya timor leste negara kaya yg belum đi manfaatkan dengan baik. Untuk aceh biarkan mereka mengaturnya karena merwka punya aturan yg sama.
Anonim said
Oi…Monyet,,Goblo,,,Paulus Nabi Palsu said,, kalian yang negara miskin,,,anjing,,banyak rakyat kalian yang jadi pengimis dan juga tinggal kolom Jembatan angjin,, Monyet satu ini tau situasi dan kondisi negara kamu nga…?? goblok bangat kamu,, orang indonesia itu memang pintar dan pintar,,, sepintarnya kalian, akan jadi Bodoh,,karena kalian sendiri yang akan mengacaukan keamanan kalian, kau tau,, Kami Negara Timor Leste, Belum Lari ke Indonesia Cari Kerja,, sedangkan Kalian, seperti anjing yang sedang mencium daging, dimana ada keharoman dagin, maka angjing tersebut pergi dan mencari daging tersebut, Mengerti..to?? kamu sadar nga? Banyak awewe.dari pulau jawa yang datang ke Timor Leste,,Jual diri,,,karena apa,,,??? kalo bukan karena Uang dollar,,,sampai jauh jauh datang jawa ke Timor Leste hanya Untuk menjual diri,,,wele,,wele.wele…kaya aban simokomo mau Lewat aja,,haahahaa..sadarlah saudara,,banyak cewe jawa cari kerja di Timor Leste,,,sembil menjual diri, kasian bangat,,kalian tuh negara Pencuri aset kekayaan propinsi – propinsi loh..
Anonim said
Indonesia dukung Palestina merdeka.
Indonesia melepaskan Papua merdeka.
Indonesia sungguh adil dan bijaksana.
Maia said
Berdasarkan fakta Timor-Leste hanya dengan 500 Tentara saja mengalahkan 250 miliar tentara indonesia. Kemerdekaan Papua adalah harga mati entah itu cepta atau lambat. HIDUP PAPUAAAAAAAAAAAAAAAAa
Zumalai Biata said
Papua harus merdeka sebab militer indonesia sudah banyak melangar hak asasi manusia alias HAM
timor said
papua harus merdeka……kalau tidak Indonesia krisis terusssssssssssss
Fra said
Kami atas nama bangasa dan Negara Timor Leste mendukung sepenuhnya PAPUA MERDEKA ” Kemerdekaan adalah hak segala bangsa ” begitu pun Bangsa Papua. Viva papua. kita akan beri kamu senjata. Rh16
Black Reggae Roots said
Jangan cuman taunya komen aja, datang dan lihat langsung ke papua, bagaimana tindakan TNI kepada rakyat papua ! Free Papua !
Prajurit Nasional Inonesia said
Tinggal Nunggu waktunya kapan WAR dimulai, Intinya Saya dukung Papua, meskipun hati saya tetap indonesia. Karena kemerdekaan Adalah Hak Segala bangsa !
Erikx Morales said
Cepat atau lambat Papua barat pasti merdeka, karena penempatan pasukan Indonesia yang begitu banyak, membuat warga Papua tidak aman, dan semakin banyak sorotan dari negara negara luar,, dan negara internasional