Umat Islam Marah, 4 Patung Dirobohkan dan Dibakar
Posted by KabarNet pada 18/09/2011
Ribuan massa usai mengikuti Istighosah di Masjid Agung Purwakarta ramai-ramai melakukan aksi merobohkan sejumlah patung di Kota Purwakarta, Minggu (18/9). Sedikitnya empat patung wayang dirobohkan dan dibakar oleh Massa gabungan sejumlah Ormas Islam, dan pondok pesantren di sejumlah sudut kota Porwakarta, Minggu (18/9/2011). Aksi tersebut merupakan akumulasi kekesalan warga terhadap Bupati Purwakarta Dedi Mulyadi yang selama ini membandel membangun patung, meskipun berkali-kali diingatkan.
Suasana Kota Purwakarta pun mencekam begitu massa secara tiba-tiba merobohkan patung-patung wayang di beberapa tempat dan membakarnya. Sasaran pertama mereka patung Gatot Kaca di Parapatan Comro. Dengan menggunakan tambang yang diikatkan ke bagian leher patung, massa beramai-ramai menariknya hingga roboh.
Informasi yang dihimpun, massa merobohkan patung pertama dilakukan di perempatan Comro. Massa spontan mengerek patung Gatotkaca menggunakan tambang sebelum ditarik kendaraan. Selanjutnya, mereka bergerak ke pertigaan Bunder dan membidik patung Semar. Bukan hanya itu saja, massa berbalik arah menuju lokasi patung Bima di pertigaan Ciwareng. Terakhir, sasarannya patung “Selamat Datang” di mulut Jalan Gandanegara yang menjadi pusat perkantoran Bupati Purwakarta.
Menurut Iman, seorang saksi mata, massa merobohkan patung-patung tersebut dengan cara ditarik dengan tambang kemudian dibetot kendaraan roda empat. “Setelah ambruk lalu disiram minyak bensin, langsung dibakar,” katanya.
Seorang yang terlibat dalam aksi perobohan dan pembakaran patung tersebut mengatakan aksi ini sebagai protes keras terhadap kebijakan Bupati Dedi Mulyadi yang tetap membangun patung-patung wayang golek itu meski telah diberikan peringatan keras beberapa kali oleh Tokoh mayarakat. Mereka menilai keberadaan patung tersebut tidak sesuai dengan identitas masyarakat Purwakarta yang religius.. “Kota Purwakarta sebagai kota santri tak pantas dijejali berhala. Ajaran Islam dengan tegas menyebutkan bahwa berhala merupakan simbol kemusyrikan karenanya harus dimusnahkan,” kata salah seorang yang terlibat dalam aksi tersebut.
Massa tak hanya berasal dari Purwakarta. Ada pula yang berasal dari sejumlah kota seperti Bandung, Cikampek, Cianjur dan Ciamis. Sedikitnya 300 anggota keamanan menjaga aksi tersebut, tetapi polisi kewalahan menghalau aksi massa. Patung-patung yang telah tersungkur ke tanah itu terlihat hangus. Sebab massa sempat membakarnya.
Sebelumnya, Forum Ulama Indonesia (FUI) Kab. Purwakarta memang sudah memberikan ultimatum Bupati Purwakarta untuk segera membongkar Patung Bima bernilai ratusan juta yang baru sebulan dibangun di Jalan Baru, Kel Nagri Kaler, Kec/Kab Purwakarta. Pembangunan Patung Bima dinilai tidak membawa manfaat bagi masyarakat Purwakarta.
FUI berpendapat pembangunan Patung Bima ditinjau dari tujuh aspek tidak membawa manfaat. Aspek ekonomi menjadi pemborosan, aspek sejarah bukan pahlawan nasional/daerah, aspek sosial justru membawa umat ke alam jahiliyah, aspek budaya mengkultuskan tokoh khayalan, aspek agama mengarah ke kemusyrikan, aspek politik terjadi pemaksaan kepercayaan terhadap tokoh tahayul secara sistemik dan aspek hukum dapat meresahkan masyarakat. [KbrNet/slm]
Kipas said
Kalau gitu gak jadi dech berinvestasi di Indon. Pindah ke Malingsial aza..
dimas said
stupid bener….pantesan kita terus miskin…terlalu mnengagungkan si onta tua…ganti patung amrosi ajaa
iwan said
Daripada disalurkan bikin patung yang tidak bermanfaat mending buat perbaikan jalan atau penigkatan kesejahteraan masyarakat lainnya
mastur said
Goblok emang orang Indonesia ini….banyak iblis
subakri said
Daripada ngancurin patung mending ormas membantu orang2 miskin, kurang kerjaan hihihii
pe cu said
mmg agama yg paling aneh, cb klu mekah ( kotak hitam sm batu hitam di bom sm as. marah gak umat islam.
ipung said
MENARIK SEKALI OIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIII, 7 aspek yang ditakutkan manusia terhadap patung oiiiiiiiii,
1. manusia takut kalau bikin patung itu pemborosan, padahal dengan kita membakar patung yang sudah jadi lebih boros lagi bukan? coba kalau patung yang dsudah jadi itu dinikmati, enak khan lumayan ada hiburan gratis yang baru. Dari pada uangnya dikorupsi terus2 an,
2. aspek sejarah: baru kali ini saya menemukan manusia yang lebih memilih PAHLAWAN NASIONAL INDONESIA ketimbang sebuah patung, padahal orang yang membakar patung itu belom tentu di rumahnya ada gambar pahlawan nasional, coba tanya sama mereka Bung Hatta itu orang mana, bisa jawab gak mereka?
3. Patung bisa membawa “manusia” ke jahiliah, padahal itu HANYA PATUNG, bukan manusia, di indonesia ada berjuta2 patung tersebar di seantero indonesia sejak jaman dahulu, dan sampai sekarang so far so good tuh nggak ada sama sekali patungnya yang menjadi hidup dan membuat seseorang kembali kejaman jahiliah.
4. mengkultuskan tokoh khayalan, menurut saya ada banyak tokoh khayalan yang lebih dikultuskan masyarakat indonesia yang lebih riel ketimbang patung. Misalkan: BATU AJAIB MADE IN PONARI, itu lebih riel dan nyata bukan? hahahahahah
5. aspek agama, saya bingung, patung kok bisa lebih menarik orang ketimbang dakwah jumat yah? jangan-jangan dakwahnya nggak mutu? ato orang yang dakwah nggak berintegritas, pantes jemaahnya banyak yang lebih tertarik kepada patung daripada denger khotbah jumat. Tapi jangan patung yang disalahkan BURUK RUPA KOK CERMIN YANG DIBELAH?
6. aspek politik terjadi pemaksaan kepercayaan terhadap tokoh tahayul secara sistemik? tapi kahn patung itu khan nggak ikut pemilihan presiden. So nggak ada unsur politik sama sekali deh. kecuali kalau disana dipasang patung saya, mungkin saya tahun depan jadi presiden, sapa tahu.
7. dari aspek hukum dapat meresahkan asyarakat. Amin, kalau begitu caranya gampang untuk bikin citra indonesia ini baik. Caranya bikin patung yang banyak pasti banyak yang resah sama patung tapi nggak resah sama, krisis ekonomi, krisis pangan, sembako mahal, kekeringan, hama, dlll. Baru kali ini benar2 terekspose ada masyarakat resah sama patung tapi nggak sama keadaan ekomi yang sulit. Mantap teruskan resah sama patungnya, dan lanjutkan puasa bekepanjangannya.
Amama Ali said
nitip jemuran aja masbro, masih juga tentang perkara ini
si Nyo said
setelah perusakan patung2 yg dianggap berhala oleh kaum mulsim, dunia akan benar2 dibawa ke alam JAHILIYAH…! Purwakarta = PURWA ka ARTA = Kembali kejaman dahulu = Mulih ka Bahela …! Rupanya manusia2 di Purwakarta kurang cerdas untuk bersyukur…. Tunggulah Saat Nya akan muncul , dan ingatlah Patung yg dirobohkan, bandingkanlah rupanya….?
Notan said
Klo menurut gw sih, masing2 bro, jangan merasa paling bener,.. apalagi dah bawa tentang agama… ngaca-ngaca..
ipung said
@ notan, setuju
jaiho said
Wahhhh mkin lama Indo mkin mirip diafghanistan, ,,yg ats nma agma smua patung diancurin trmsuk ptung Budha konon utk trciptany kemuliaan ahlak tp yg trjdi adlh kesengsaraan n kekejaman yg dibenarkan atas nma Agama,,,,,,
wayan gajah mada said
duh….gusti…..dulu islam berkembang di indonesia dikarenakan diajak bekerjasama dan membuat nusantara lebih beragam untuk membangun nusantara . dak ada istilah penolakan terhadap simbol islam ,,,semua berjalan lancar….( sy sbagai umat hindu tak menyalahkan agama islam,,islam adalah agama bagus…tak ada agama yang jelek….!!! yang jelek adalah oknum yg mengatasnamakan agama….dulu waktu bali diBOM….si amrosi( dikira kami orang hindu bali akan mensweeping saudara umat islamm di bali,,,,,nonono…caramu tidak mempan untuk meng-adu domba kami rakyat indonesia……semoga saudara sy dimana pun berada…menyadari hal ini……suksma
desi said
menandakan para islam tidak ada kepintaran berdebat di pengadilan…… dasar belum pintar
Alalan Tanala said
pemborosan sih jelas, gak usah bawa agama dah, lebih baik kalau punya duit bangun jembatan dan sekolah yg nggak karu2an itu lho, untuk pak Bupati sebaiknya anda nggak lama2 lah jadi bupati kalau nggak mau diingatkan..
dorokdok said
makanya orang indonesia bego terus kerena terlalu cinta dunia….jadi keset orang yahudi dan nasrani…..yg komen di atas tuh antek yahudi nasrani
dorokdok said
dari pada bikin patung duitnya bikin benerin madrasah
Anonim said
omg! emang tu patung pada disembah ya, sehingga jadi berhala? jangan bawa2 agama deh… bukannya fungsi patungnya untuk memperindah kota dan menjaga kelestarian budaya ya? think before act.
peaceman said
mending organisasi yg agama gtu bubarin aja deh daripada meresahkan rakyat, dari dulu yg cari masalah dari agam islam mulu deh, bukannya gw memojokkan, lo liat aj di TV semua atas agama islam, islam beginilah islam begilah kalau emang agama ajarin yg bener tunjukkin dong jgn dikit2 bakar, dikit2 hancurin, dikit2 terprovokasi,
inget juga indonesia itu negara hukum bukan negara agama, jadi mikir dong jgn dikit2 semua serba agama lo doang, bnyak kok agama lain, masa iya agama lo ga ngajarin bertenggang rasa atas sesama umat agama lain, kalau lo bilang ajarin, coba mana buktinya
kalau emang ada ajaran di kitab lo bahwa harus bertenggang rasa kepada umat lain kenapa ga dilakukan??
kalau ga ada ajaran untuk bertenggang rasa mending tinggalin aja bukannya itu udh terlihat sesat?
pikir lagi kalau mau bertindak atas dasar agama
raprima said
org indo sdh hilang jati diri, warisan karya budaya leluhur sendiri dimusuhi dan dimusnahkan
EeqkuRasa Pisang said
makanya kalo bikin patungnya bikinnya bentuk onta, jadi gak di rusak.Patung kan Seni, sembarangan merusak karya seni orang tidak menghargai kerja keras pengrajin patung. emangnya ada orang yg datang ke depan patung trus di sembah… mungkin suatu saat “Black Box” bakal kena bom
Sueda said
kok takut sama patung?????? hihihi lucu…….kalo di Bali bisa menghasilkan uang lo……Ama patung kok kalah
onta bahlul said
Islam perusak budaya, dimana ada islam yang ada cuma kemunafikan: janggut kambing, jidat hitam onta, tuklang kawin, korupsi, kerusuhan dan otak bahlul. Negara islam pasti bodoh, sudah rumus
Dee Saadia said
@onta bahlul, emg bener tu gue setuju emg sejak munculnya ajaran islam dimanapun di dunia ini sll bikin anarkis kebaikan dianggap kelemahan sesuai dgn ajaran setan alqur’an islam iblis semoga rusia segeramelancarkan serangannya kesaudi yar di boom to sekalian ka’bahnya yar mampus tu eslelem!!!!
Wayan_darmaja@ yahoo. co.id said
Coba dengarkan sebelum merobohkan sesuatu atau melempar sesuatu rumah gedung2 dsbnya pasti menyebut nama Tuhan,, hahahhahaaa seakan Tuhan ikut mendukungnya kasean Tuhan di ikutkan dg kelakuan yg spt itu.
Anonim said
Kayak ga tau islam aja,,wakakakakakaka
mamadisme said
Ya begitulah islam
Jiwa Dika said
Bagaimana menjaga keragaman budaya sebagai cermin bhineka Tunggal Ika dalam wadah kesatuan negara republik Indonesia.
Bagaimana masyarakat Internasional tertarik akan budayanya kalau bersikap atau berprilaku begini?…
Pujiannya akan berganti celaan, mari da,maikan jiwa kita hidup dalam naungan satu negara RI dengan kebebasan memluk agama
Brahma Kumbara said
habis sholat kok jadi beringas kayak binatang ya,,,seharusnya tambah bijak ini tambah koplak…..kasian anak cucumu brow…koplak.
Batara Wisnu said
Gini ntar klau terjadi malapetaka ntar yang disalahkan pasti negara lain!!ingat leluhur nagih janji,eh malah dirusak!!!pantes aj 2006 karena suatu ormas mrusak patung di daerah jatim dearah lain kena imbas bencana besar sungguh ironis
Maria Sitompoel said
Mari kita berdebat, apasaja bisa didebat, tanda umat Islam pintar-pintar berdebat, karena mereka mengakkan kebenaran dari Allah SWT.
Anonim said
pinter seperti di suriah
surya said
Beraninya sama patung, seandainya jika tokoh patung itu masih ada, musnahlah mereka yg menghancurkan patung2 tsb.
Bali said
Org2Yang beraninya cuma ngerusakin patung2 itu pengecut, gak bernyali, sesat penyembah lantai kotor, ingat LUMPUR Lapindo akan menghabisimu
Bali Damai said
Org2 sesat beraninya cuma sama patung, aneh !! Ingat Bencana LAPINDO akan mengadilimu
baju bayi murah said
baju bayi murah
Wow! This blog looks exactly like my old one! It’s on a completely different subject but it has pretty much the
same layout and design. Wonderful choice of colors!
Baju Bayi said
Baju Bayi
I think this is among the such a lot important information for
me. And i am satisfied reading your article. But should remark on some general things, The web site taste is ideal, the articles is in reality excellent :
D. Good activity, cheers
Umat Islam Marah, 4 Patung Dirobohkan dan Dibakar – Bangkitnya Agama Adat Nusantara said
[…] Umat Islam Marah, 4 Patung Dirobohkan dan Dibakar […]