Jakarta – KabarNet: Indonesia telah lama menjadi target untuk dijadikan tanah baru mereka. Karenanya China di Indonesia dan para China perantauannya sudah mulai masuk dalam pertarungan politik praktis dengan mendirikan partai politik dan bahkan menguasai partai politik lainnya dengan tujuan politik untuk Presiden Indonesia. Demikian dikatakan Direktur Institute Soekarno Hatta, Hatta Taliwang kepada suaranasional, Ahad 17 Juli 2016.
Kata Hatta, warga keturunan China ingin menguasai Indonesia melalui kegiatan politik di antanya Ahok, Harry Tanoesoedibiyo, dan Setya Novanto. Kekhawatiran terhadap China perantauan ini terutama karena RRC menganut paham dwikewarganegaraan (ius sanguinis). “Sekalipun Ahok misalnya Warga Negara Indonesia, namun bagi RRC dia juga warga negaranya. Sehingga loyalitas ganda ini lebih banyak merugikan Indonesia yang menganut azas kewarganegaraan ius solli ( loyalitas pada satu negara dimana dia dilahirkan),” ungkap Hatta. Baca entri selengkapnya »