KabarNet

Aktual Tajam

Lagi, Seorang Pendeta Tewas Digigit Ular

Posted by KabarNet pada 18/02/2014

Kentucky – KabarNet:  Seorang pendeta yang biasa memegang ular saat memimpin ibadah tewas digigit ular yang sering dibawanya.

Pendeta yang teridentikasi sebagai Jamie Coots diketahui meregang nyawa di Gereja Middlesboro Kentucky. Coots tewas ketika menolak mendapat perawatan sehabis digigit hewan berbisa tersebut.

Coots rupanya cukup dikenal di Amerika Serikat (AS). Dia merupakan bintang acara “Snake Salvation” yang ditanyangkan di stasiun National Geographic. Coots juga dikenal sebagai pendeta yang cukup kontroversial. Dia dan pengikutnya percaya bahwa Tuhan telah bersabda bahwa mereka disuruh untuk menangani ular berbisa dan meminum racunnya. Demikian diberitakan ABCnews, Senin 17 Februari 2014.

Tidak sampai disitu, mereka memegang teguh prinsip tak akan diobati saat digigit ular. Alasannya pun sangat unik mereka meyakini ketika ular mengigitnya nasib mereka sudah ada dalam tangan Tuhan.

Peristiwa ini bukan yang pertama kali terjadi, 2 tahun silam seorang pendeta Kristen Karismatik asal Amerika, tewas mengenaskan karena mengamalkan ayat Injil itu. Ayat Bibel yang diyakini sebagai mukjizat iman adalah Injil Markus 16:17-18: “And these signs shall follow them that believe… They shall take up serpents; and if they drink any deadly thing, it shall not hurt them” (King James Version). “Tanda-tanda ini akan menyertai orang-orang yang percaya, ….mereka akan memegang ular, dan sekalipun mereka minum racun maut, mereka tidak akan mendapat celaka” (Alkitab Terjemahan Baru)… “Sebagai bukti bahwa mereka percaya, ….kalau mereka memegang ular atau minum racun, mereka tidak akan mendapat celaka” (Alkitab Bahasa Indonesia Sehari-hari).

Menurut ayat Injil tersebut, Yesus Kristus menggaransi orang Kristen yang beriman, dengan kepastian memiliki beberapa bukti mukjizat, antara lain: tidak akan celaka bila memegang ular berbisa yang mematikan dan tidak akan celaka bila meminum racun yang mematikan.

Dengan kata lain, pembuktian kebenaran iman orang Kristen menurut ayat tersebut bisa dilakukan dengan testing memegang ular berbisa dan meminum racun. Bila orang Kristen tidak mengalami celaka sedikit pun, setelah memegang ular berbisa atau meminum racun, maka keimanan orang Kristen sudah benar sesuai standar ajaran Yesus. Dan sebaliknya, orang Kristen yang celaka setelah memegang ular berbisa atau meminum racun, maka keimanannya belum sesuai standar. Apalagi orang Kristen yang tidak berani menguji imannya dengan memegang ular berbisa atau meminum racun, mereka berarti meragukan mukjizat iman yang diajarkan Yesus dalam Injil Markus.

Pendeta Mark Randall “Mack” Wolford

Pendeta Mark Randall “Mack” Wolford

Bermodal Injil Markus 16:17-18 tersebut, Pendeta Mark Randall “Mack” Wolford bermaksud membuktikan mukjizat iman di hadapan ratusan jemaatnya. Secara demonstratif, pendeta berusia 44 tahun ini berkhotbah sambil memegang ular berbisa yang peliharanya selama bertahun-tahun. Pendeta gereja House of the Lord Jesus di Matoaka, Virginia Barat, Amerika Serikat ini sangat yakin bahwa orang Kristen diperintahkan oleh Yesus dalam Alkitab untuk memegang ular berbisa tanpa takut mati.

Bak pawang ular, dalam kebaktian sore di Panther Wildlife Management Area, Wolford membawa ular berbisa saat memimpin kebaktian. Naasnya, ular berbisa itu tiba-tiba mengigit pahanya. Kegiatan itu pun segera dihentikan dan Wolford dilarikan ke rumah sakit untuk dirawat akibat gigitan ular beracun itu. Namun nyawanya tak tertolong dan meninggal sekitar pukul 10 malam di Bluefield Regional Medical Center.

Pendeta Wolford tak seharusnya mati mengenaskan jadi korban gigitan ular beracun demi membuktikan mukjizat iman, bila ia mau berpikir ilmiah dan realistis. Karena Injil Markus 16:9-20 sudah diakui kepalsuannya secara konsensus oleh para ilmuwan Kristen sendiri. [KbrNet/ABC/Voa-Ism]

5 Tanggapan to “Lagi, Seorang Pendeta Tewas Digigit Ular”

  1. Katro said

    Katanya mukzizaaaaat ?

  2. Katro said

    Katanya mukzizaaaat ……. kok malah jadi muksibaaah ?

  3. akibat salah mengartikan suatu ayat secara sembarangan ..ya kayak gitu deh …

  4. Anonim said

    kayaknya pada seneng hahahahahaha tuuuh kan alkitab bohong hahaahahahahaha…. peristiwa begini ga ada pengaruhnya untuk menggoyahkan iman orang-orang kristen hehehehehehe nyantai aja

  5. AGUSTIAWAN said

    udah kafir…bodoh pula..neraka tmpt mereka!

Komentar "PILIHAN" akan diambil menjadi artikel KabarNet.